Mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Tiga mahasiswa Fakultas Keperawatan Unhas meraih juara satu dia ajang Indonesia Nursing Olympiad (INO) 2023 di Universitas Muhammadiyah Surabaya pada 12-14 Mei 2023.
Perwakilan Unhas berhasil menyabet dua juara sekaligus, yaitu Andi Fitria Idham menyabet juara satu untuk kategori Lomba Mahasiswa Berprestasi, Muh. Gunawan dan Ade Putrawan pada kategori Lomba Esai.
Indonesian Nursing Olympiad adalah ajang perlombaan untuk mahasiswa S1 Keperawatan seluruh Indonesia. Kompetisi nasional terbesar pada bidang keperawatan ini adalah program rutin ILMIKI (Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia) yang diselenggarakan dua tahun sekali, dan pada kesempatan kali ini bertepatan di Universitas Muhammadiyah Surabaya. Terdapat 3 cabang lomba pada INO tahun ini, yaitu Lomba Mahasiswa Berprestasi Keperawatan Nasional, Lomba Esai, dan Lomba Poster Publik.
Andi Fitria Idham menjelaskan tentang tahapan perlombaan yang dilalui untuk kategori Mahasiswa Berprestasi. Sebelumnya, mahasiswa angkatan 2020 ini mengikuti babak penyisihan secara daring. Kemudian untuk babak final dilaksanakan secara luring di kampus tuan rumah, yaitu Universitas Muhammadiyah Surabaya.
“Babak penyisihan terdiri dari seleksi berkas capaian unggulan, naskah gagasan kreatif, dan video presentasi dalam bahasa inggris. Kemudian diumumkan 6 orang yang finalis. Setelah itu, dilanjutkan dengan babak final yang terdiri atas pembuatan dan presentasi poster DD (Deskripsi Diri) dan GK (Gagasan Kreatif). Kemudian pemenang ditentukan dari akumulasi nilai babak penyisihan dan final,” terang Fitria.
Agar mendapat prestasi maksimal, Fitria mengaku sudah mempersiapkan diri sejak beberapa bulan lalu, dengan menyusun naskah gagasan kreatif, mempersiapkan portofolio capaian unggulan, serta membuat video presentasi dalam bahasa inggris. Juara 2 Mahasiswa Berprestasi Unhas 2023 ini juga rutin melakukan mentoring dengan dosen pendamping.
Tak sia-sia, Fitria berhasil memenangkan kategori Mahasiswa Berprestasi dan mengalahkan utusan dari kampus ternama seperti Universitas Indonesia.
Lebih jauh, Fitria menjelaskan bahwa dia dan dua rekannya sempat mengalami kendala pendanaan lantaran harus mengikuti perlombaan secara luring. Namun, Fitria dan kawan-kawan mendapat dukungan penuh dari Direktorat Kemahasiswaan dan Penyiapan Karir serta dukungan dari fakultas.
“Di ajang ini saya menerima penghargaan berupa sertifikat, piala, dan uang pembinaan sebesar Rp2 juta,” jelas Fitria.
Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Keperawatan Unhas, Syahrul Said, SKep Ns M.Kes PhD mengatakan bahwa pengiriman delegasi mahasiswa untuk mengikuti kompetisi tingkat nasional merupakan bagian dari program pengembangan minat dan bakat mahasiswa.
“Kita bersyukur hasil karya mahasiswa kita mendapatkan apresiasi sebagai juara satu pada kompetisi bergengsi ini, diharapkan dapat semakin menguatkan motivasi mahasiswa dalam mengembangkan minat dan bakatnya,” ungkap Syahrul. (*/rmd/ilo)